Dilansir dari laman Shanghaiist, Rabu (27/9), dalam sebuah video promosi, mereka terlihat sedang mengumpulkan udara segar di Taman Xining.
Per plastik mereka jual seharga Rp 30 ribu dan mereka mengatakan sudah menjual seratus kantong. Namun mereka menuturkan menjual udara segar ini bukan demi uang, tapi ingin menarik perhatian agar orang-orang lebih menghargai dan menjaga lingkungan.
kakak adik china jual hawa segar ©Shanghaiist
Namun di media sosial Weibo, netizen menuding kakak-adik itu justru malah merusak lingkungan dengan menjual udara di dalam kantong plastik.
"Marketing palsu. Udara itu asalnya dari Bumi, bagaimana mungkin dijadikan milik pribadi dan dijual? ujar seorang netizen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar